Organisasi profesi beserta kode etik profesi yang relevan
dengan Teknik Industri baik regional maupun internasional!
Organisasi
profesi adalah suatu organisasi, yang biasanya bersifat nirlaba, yang ditujukan
untuk suatu profesi tertentu dan bertujuan melindungi kepentingan publik maupun
profesional pada bidang tersebut. Organisasi profesional dapat memelihara atau
menerapkan suatu standar pelatihan dan etika pada profesi mereka untuk
melindungi kepentingan publik.
Kode
etik profesi merupakan sarana untuk membantu para pelaksana sebagai seseorang
yang professional supaya tidak dapat merusak etika profesi. Ada tiga hal pokok
yang merupakan fungsi dari kode etik profesi:
a. Kode etik
profesi memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip
profesionalitas yang digariskan. Maksudnya bahwa dengan kode etik profesi,
pelaksana profesi mampu mengetahui suatu hal yang boleh dia lakukan dan yang tidak
boleh dilakukan.
b. Kode etik
profesi merupakan sarana kontrol social bagi masyarakat atas profesi yang
bersangkutan. Maksudnya bahwa etika profesi dapat memberikan suatu pengetahuan kepada
masyarakat agar juga dapat memahami arti pentingnya suatu profesi, sehingga
memungkinkan pengontrolan terhadap para pelaksana di lapangan keja (kalanggan
social).
c. Kode etik
profesi mencegah campur tangan pihak diluar organisasi profesi tentang hubungan
etika dalam keanggotaan profesi. Arti tersebut dapat dijelaskan bahwa para pelaksana
profesi pada suatu instansi atau perusahaan yang lain tidak boleh mencampuri pelaksanaan
profesi di lain instansi atau perusahaan.
Berikut ini merupakan contoh organisasi
profesi beserta kode etik profesi dari masing-masing organisasi profesi
tersebut:
1.
Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI)
ASTII merupakan suatu asosiasi dimana setiap anggota
ASTTI wajib selalu bersikap bertingkah laku dan bertindak berdasarkan etika
umum seorang ahli pelaksana jasa konstruksi. Kode etik ASTTI antara lain.
- Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai dasar Fundamental untuk mewujudkan manusia yang berjiwa Pancasila serta memiliki kesadaran Nasional yang tinggi, tunduk kepada perundang-undangan & peraturan yang berlaku serta menghindarkan diri dari perbuatan melawan hukum.
- Tanggap terhadap kemajuan & senantiasa memelihara serta meningkatkan Kemampuan Teknis, Mutu, Keahlian & Pengabdian profesinya seiring dengan perkembangan teknologi.
- Penuh rasa tanggung jawab serta selalu berusaha untuk meningkatkan pemahaman mengenai teknologi dan penerapannya yang tepat sebagai tuntutan dari keprofesionalan.
- Disiplin serta berusaha agar pekerjaan yang dilaksanakannya dapat berdaya guna dan berhasil guna melalui proses persaingan yang sehat serta menjauhkan diri dari praktek/tindakan tidak terpuji yang mengakibatkan kerugian pihak lain.
- Adil, Tegas, Bijaksana dan Arif serta Dewasa dalam membuat keputusan-keputusan keteknisan dengan berpedoman kepada Keselamatan, Keamanan, Kesehatan, Lingkungan, serta Kesejahteraan Masyarakat.
2.
Persatuan Insinyur Indonesia (PII)
Persatuan
Insinyur Indonesia (PII) adalah organisasi yang berdiri sejak Tahun 1952
didirikan oleh Bapak Ir. Djuanda Kartawidjaja dan Bapak Ir. Rooseno
Soeryohadikoesoemo di Bandung, merupakan organisasi profesi tertua kedua
di Indonesia setelah Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Dalam sejarahnya PII
telah banyak menelurkan cendekiawan-cendekiawan dan profesional-profesional
yang memegang peranan penting di tanah air kita dalam beberapa dekade ini. PII
di dalam menjalankan proses kaderisasi insinyur melalui continuous
development program (CPD) yang isi programnya selain berisikan pengetahuan
keinsinyuran (sains dan teknologi) juga menitikberatkan pada pengenalan dan
pemantapan pembahasan mengenai ‘etika profesi Insinyur’. Sarjana
Teknik diharapkan setelah menjadi Anggota PII diwajibkan memegang teguh
etika profesi keinsinyuran yang dituliskan dalam Kode Etik
Insinyur Indonesia, Catur Karsa Sapta Dharma Insinyur Indonesia. Berikut
kode etik PII.
- Catur Karsa, Prinsip-prinsip Dasar
-
Mengutamakan
keluhuran budi.
- Menggunakan
pengetahuan dan kemampuannya untuk kepentingan kesejahteraan umat manusia.
- Bekerja secara
sungguh-sungguh untuk kepentingan masyarakat, sesuai dengan tugas dan
tanggung jawabnya.
-
Meningkatkan
kompetensi dan martabat berdasarkan keahlian profesional keinsinyuran.
|
|
Warna dasar diambil orange, yaitu
suatu warna yang diperoleh dari warna merah dan kuning, sehingga efeknya
adalah lebih terang dari merah, tetapi lebih lembut dari kuning. Orange
terletak di daerah setengah terang, sedangkan putih terletak di daerah terang
sekali, sehingga kombinasi orange dengan putih pada lingkaran luar
menghasilkan warna yang kontras tetapi tetapi tetap lembut. Untuk memberikan
kontras kepada kedua kombinasi itu, maka warna hitam dimunculkan, sehingga
secara keseluruhan tercapailah kombinasi warna yang harmonis. Dilihat dari
pemaknaan warna, maka putih berarti suci atau keluhuran budi. Kombinasi warna
tersebut melambangkan dinamika PII dengan keluhuran budi dan penuh
kepercayaan dalam berkarya.
|
|
Ditinjau secara keseluruhan, maka
kombinasi bentuk dan warna di atas mencapai keseimbangan yang harmonis, dan
merupakan suatu komposisi bentuk dan warna yang seimbang, yang senantiasa
dapat diletakkan di atas latar belakang dengan warna apapun tanpa mengurangi
nilai dan artinya. Tafsiran secara lebih luas, bahwa PII berdiri teguh di
atas kaki sendiri, berbakti untuk kemajuan bangsa Indonesia melalui ilmu
pengetahuan dan teknologi, tidak terpengaruh oleh sesuatu aliran politik, dan
memberi kontribusi nyata untuk kesejahteraan masyarakat
|
3.
E-mailing List Group Komunitas Teknik Industri
Indonesia (KTII)
Grup milis ini adalah wadah terhimpunnya komunitas
profesi Teknik Industri dan merupakan wahana dan media komunikasi, diskusi dan
silaturahmi. KTII dibentuk oleh 3 pilar organisasi profesi dengan latar belakang
Teknik Industri yaitu BKTI-PII (Badan KeJuruan Teknik Industri – Persatuan
Insinyur Indonesia), BKSTI (Badan Kerjasama Penyelenggara Pendidikan Tinggi
Teknik Industri) dan ISTMI (Ikatan Sarjana Teknik Industri dan Manajemen
Industri), bertujuan untk membangun dan mengembangkan keprofesian di bidang
Teknik Industri.
Dalam melaksanakan program program KTII, 3
anggotanya, yaitu BKTI-PII, BKSTI dan ISTMI telah menandatangani Kesepahaman
Bersama (MOU) pada tanggal 8 Juni 2014 untuk menyepakati kerjasama secara
sinergis di 9 Program Utama sebagai berikut:
- Pelatihan Dasar Insinyur Profesional untuk Perguruan Tinggi dan Umum
- Peningkatan Kualitas Perguruan Tinggi Teknik Industri
- Pemberdayaan UKM
- Sertifikasi Insinyur Profesional
- Program Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
- Seminar Penguatan Struktur Industri Nasional
- Pengembangan Data Base Insinyur dan Bidang Pengabdian Teknik Industri
- Penerbitan Jurnal Teknik Industri
- International Conference on Resources Based Industries.
4.
Ikatan Sarjana Teknik Manajemen Industri (ISTMI)
ISTMI sebagai organisasi profesi dari disiplin Ilmu
Teknik Industri (TI) dan Manajemen Industri (MI) di Indonesia lahir pada
tanggal 22 Nopember 1986 di Jakarta. Kelahiran organisasi ini didasari atas
pertimbangan bahwa profesi TI dan MI telah diterima di kalangan yang sangat
luas sejak masuknya disiplin sekitar 16 tahun sebelumnya. Keberadaannya sudah
menembus batas-batas konvensional keteknikan atau keindustrian.
Tamatan/alumni TI & MI bekerja di berbagai sektor industri, pelayanan,
perbankan, informasi, konsultasi, pemerintahan, maupun pendidikan dan
penelitian. Batasan sektor tidak ada lagi bagi alumni TI & MI yang
menunjukkan diterimanya disiplin ini sebagai pencerminan diterimanya sikap
pikir dan cara pikir kesisteman bagi tujuan optimasi sumber daya.
5.
Institute of Industrial Engineers (IIE)
Institute of
Industrial Engineers (IIE) adalah lembaga profesional yang berdedikasi
semata-mata untuk mendukung profesi teknik industri dan individu yang terlibat
dengan meningkatkan kualitas dan produktivitas. Lembaga ini didirikan pada 1948
dan disebut American Institute of Industrial Engineers sampai 1981, ketika nama
ini diubah untuk mencerminkan basis keanggotaan internasionalnya. Anggota
termasuk mahasiswa baik dan kaum profesional. IIE menyelenggarakan konferensi
regional dan nasional tahunan di Amerika Serikat. IIE bermarkas di Amerika
Serikat di Norcross, Georgia, pinggiran yang terletak di timur laut Atlanta.
Sumber: